Java  adalah suatu  teknologi  di  dunia  software  komputer,  yang merupakan suatu bahasa pemrograman, dan sekaligus suatu platform. Sebagai bahasa pemrograman, Java dikenal sebagai bahasa pemrograman tingkat tinggi. Java mudah dipelajari, terutama bagi programmer yang telah mengenal C/C++.  Java  merupakan  bahasa  pemrograman  berorientasi  objek  yang merupakan paradigma pemrograman masa depan.

Java dikembangkan oleh Sun Microsystem pada pertengahan 1990. Java memiliki tiga komponen penting:

  1. Java Development Kit disingkat, JDK, merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan proses kompilasi dari kode Java menjadi bytecode yang dapat dimengerti dan dapat dijalankan oleh Java Runtime Environment.
  2. Java Runtime Environtment, merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan aplikasi yang dibangun oleh Java.versi JRE harus sama atau lebih tinggi dari JDK agar aplikasi dapat dijalankan sesuai yang diharapkan.
  3. Netbeans IDE, merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk membangun perangkat lunak yang lain.

Karakteristik Java

  • Sederhana, bahasa pemrograman Java menggunakan sintaks mirip dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection.
  • Object Oriented, Java mengunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata ke dalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut.
  • Terdistribusi, Java dibuat untuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi pada Java.
  • Interpreter, Program Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java byte codes dapat dijalankan pada plat form yang berbeda-beda.
  • Robust, Java mempunyai reliabilitas yang tinggi. Compiler pada  Java  mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime Exception handling untuk membantu mengatasi error pada pemrograman.
  • Aman, Sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi internet dan terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak system computer yang menjalankan aplikasi tersebut
  • Architectural Neutral, Program Java merupakan platform independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java Virtual Machine.
  • Portable, Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi ulang.
  • Performances, Performance pada Java sering dikatakan kurang tinggi.Namun performance Java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi Java lain seperti buatan Inprise, Microsoft  ataupun  Symantec  yang  menggunakan  Just  In  Time Compilers (JIT).
  • Multithreaded, uJava mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan.
  • Dinamis, Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu class dengan menambahkan properties ataupun  method dapat dilakukan tanpa menggangu program yang menggunakan class tersebut.

Java Virtual Machine

JVM adalah sebuah mesin imajiner (maya) yang bekerja dengan menyerupai aplikasi pada sebuah  mesin nyata. JVM menyediakan spesifikasi hardware  dan platform dimana kompilasi kode Java terjadi.

Spesifikasi inilah yang membuat aplikasi berbasis Java menjadi bebas dari platform manapun karena proses kompilasi diselesaikan oleh JVM. Aplikasi program Java diciptakan dengan file teks berekstensi .java. Program ini dikompilasi menghasilkan satu berkas bytecode berekstensi .class atau lebih. Bytecode adalah serangkaian instruksi serupa instruksi kode mesin.

Perbedaannya adalah kode mesin harus dijalankan pada sistem komputer dimana kompilasi ditujukan, sementara bytecode berjalan pada java interpreter yang tersedia di semua platform sistem komputer dan sistem operasi.

Alur pemrograman Java

Garbage Collection

Program Java melakukan garbage collection yang berarti program tidak perlu menghapus sendiri objek–objek yang tidak digunakan lagi. uFasilitas ini mengurangi beban pengelolaan memori oleh programmer dan mengurangi atau mengeliminasi sumber kesalahan terbesar yang terdapat pada bahasa yang memungkinkan alokasi dinamis

Code Security

Code  Security  terimplementasi  pada  Java  melalui  penggunaan  Java  Runtime Environment (JRE). Java menggunakan model pengamanan 3 lapis untuk melindungi sistem dari untrusted Java Code.

  1. Class-loader menangani pemuatan kelas Java ke runtime interpreter. Proses ini menyediakan pengamanan dengan memisahkan kelas–kelas  yang berasal dari local disk dengan kelas–kelas yang diambil dari jaringan. Hal ini membatasi aplikasi Trojan karena kelas–kelas yang berasal dari local disk yang dimuat terlebih dahulu.
  2. Byte code verifier membaca byte code sebelum dijalankan dan menjamin byte code memenuhi aturan–aturan dasar bahasa Java.
  3. Manajemen keamanan menangani keamanan tingkat aplikasi dengan mengendalikan apakah program berhak mengakses sumberdaya seperti system file, port jaringan, proses eksternal dan system windowing.

Saya rasa itu dulu yang bisa saya jelaskan soal Java. Semoga bermanfaat 🙂

Anda bisa mengunjungi kami di website dengan klik di sini, atau Subscribe channel kami di sini.